Saat ini di berbagai kota, banyak bermunculan
kedai-kedai yang menjual olahan buah durian yang dijadikan aneka es. Tapi
ternyata di Kota Padang, olahan es durian ini sudah ada sejak 1960! Es Durian Ganti Nan
Lamo namanya,
tidak kenal musim duren, tempat ini selalu menyajikan olahan es dengan rasa
yang tidak berubah sejak dulu. Pilihan yang selalu menjadi favorit saya adalah Es Durian Tok alias
es durian saja. Buah durian diolah menjadi seperti saus, kemudian disajikan
dengan es serut dan kucuran susu kental manis coklat. Yang bikin nonjok adalah
cita rasa es duriannya, rasa manis dan aroma durian yang khas dari olahan
sausnya disajikan dengan porsi yang seimbang dengan es serutnya sehingga
memberikan kepuasan yang paripurna buat para penikmatnya. Satu porsi Es Durian
Tok ini bisa ditebus dengan harga Rp. 17.000,-
Mau mendapatkan sensasi yang berbeda? Coba pilih menu Es Krim Durian, kali
ini saus durian tidak hanya berteman dengan es serut, tapi diguyurkan di atas
es krim berbagai rasa, seperti coklat, strawberry dan vanilla. Paduan ini
memang jarang ditemukan di tempat lain, dan jika durian yang disajikan tidak
berkualitas baik, tampaknya sulit untuk menciptakan sajian yang menggoda paduan
es krim dan es durian ini. Sama dengan Es Durian Tok, Es Krim Durian ini
harganya Rp. 17.000 per porsinya.
Di buku menu tertulis sejarah Es Durian Ganti Nan
Lamo yang dibangun oleh Alm. Incek Sinyo sejak tahun
1960, dan saat ini sudah dikelola oleh generasi ketiganya. Dan di tangan
generasi ketiga ini pula kedai Es Durian Ganti Nan Lamo berekspansi dengan
menambah satu buah outlet di Jl. HOS Cokroaminoto, hanya sekitar 20 meter dari
kedai lamanya yang berada di Jl. Pulau Karam. Buka dari jam 11 siang sampai jam
11 malam, kedua kedai ini tidak pernah terlihat sepi dari pengunjung baik dari
pelanggan lokal maupun para tamu dari luar kota. Selain menyajikan es durian,
kedai ini juga menyajikan beragam makanan sebagai pelengkap seperti sate
padang, pempek dan lain-lain. Tampaknya kurang lengkap kunjungan ke kota Padang
tanpa menghampiri salah satu kuliner legendaris di kota ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar